Sepasang Kekasih
Seseorang tidak akan terpisah dari pasangannya
Karena kaki kanan pasti selalu dengan sepatu kanan
Dan malam dengan gelapnya
Juga siang dengan terangnya
Walau semakin hari malam semakin
Gemerlap oleh lampu-lampu
Dan terkadang siang pun tak cerah
Oleh macam-macam gejala
Namun demikianlah
Hubungan sepasang kekasih
Sehingga aku tak mesti ragu kepadamu
Karena seorang kekasih takkan terpisah dari pasangannya
Sekalipun telah rusak dan kadarnya berubah
Pada prinsipnya,
Sepatu kanan tetaplah berpasangan
Dengan kaki kanan
Walaupun pergi meninggalkan
Atau apapun yang terjadi
Pasanganku tetaplah pasangan
Hujan dan Banjir
Hujan masih air
Dan banjir masih hadir
Mahasiswa bergonta-ganti
Tapi aksinya masih sama
Menggalang dana bantuan
Membagikannya ke sana
Dan memotret itu semua
Hujan masih air
Dan himbauannya masih tetap sama
“Janganlah membuang sampah sembarangan!”
Namun tong sampah tak sanggup menampung
Hujan yang deras
Hingga sampahnya meluber ke jalanan
ke sungai-sungai
ke mana-mana
sampai ke lapangan tempat acara keagamaan
dan nyaris ke segala tempat acara apapun juga
Berserakan. Berserakan
Hujan masih air
Dan temanku masih saja bertanya-tanya
Mengapa orang-orang yang telah membuang sampah pada tempatnya masih diberikan himbauan?
Mengapa mahasiswa itu diberikan gelar agen perubahan kalau hanya dapat mengubah lokasi penggalangan dana?
Dan mengapa tukang puisi suka dituntut beraksi untuk merealisasikan suatu perkara
sedang yang diberi gaji adalah pejabat pemerintahan
seolah-olah mereka suka bekerja
Hujan dan banjir
Kalian selalu hadir
Setiap tahun
Rakyat dibuat menggigil
Kedinginan, kehilangan, kekurangan
Berulang-ulang
Hujan yang deras
Janji-janji politis yang lebat
Komersialisme bercurah tinggi
Menjadikan banjir nan abadi
Hujan dan banjir
Mungkin Kita harus menghentikan hujan
Dan menghimbaunya untuk tidak usah turun lagi di sini
Supaya tak banjir
Dan supaya mereka itu tetap nyaman saja
Menikmati masa-masa jabatannya
Satu Kata
Janji, berdiri, berlari
Merana, pesona, irama
Menikam, tikam, tikar
Berbaur, lara, pujangga
Berlutut, melingkar, bahu-membahu
Wow!
Luar, dalam, biasa
Liar, dilam, biasa
Rikuh, penat, senyap
Senyum, bualan, sialan
Cipratan, semprot, kalung
Sendal, celana, keterangan
Dagangan, simbol, gelisah
Senyuman, asu, kilatan
Aku, cinta, Kamu
Wow, wow, wow…
Permisi, pamrih, fantasi
Karawang, 1 Maret 2023
