Suatu Hari di Saturnus
Suatu hari, segerombolan orang jahat memberangus semua buku-buku (kitab-kitab) di Perpustakaan dunia Planet Saturnus. Tetapi ada Satu orang di antara mereka yang menolak untuk menghanguskan kitab terjemahan al-quran itu.
Kawannya bertanya: Kenapa Kamu tidak melenyapkan kitab terjemahan itu juga brader?
Orang itu menjawab: ah, walau dibiarin juga nggak akan ada yang baca ini, itu mah!
Kejadian di Pluto
Yang muda menjadi pejabat untuk mengubah kondisi peradaban masyarakat. No
Yang muda menjadi pejabat untuk mengubah kondisi ekonomi dompetnya sendiri. Yes
Yang muda berani melakukan perubahan tatanan politik dari dalam pemerintahan dengan menduduki kursi-kursi jabatan. No!!
Yang muda berani melakukan perubahan isi dompetnya sendiri melalui pemerintahan dengan menggunakan kursi-kursi jabatan. Yess!!!
Itulah yang terjadi di Planet Pluto sehingga ia terhapus sebagai planet dalam konsep (ilmu) Tata Surya modern.
Pejabat-pejabatnya sibuk pencitraan untuk menjaga kekuasaannya.
Mahasiswa-mahasiswa dan para aktivisnya sibuk cari muka biar dapet pintu masuk ke zona kekuasaan.
Apa itu perubahan?!
adalah menyulut api di negeri surga.
Yupiter yang Monoton
Para pejabat di setiap lembaga apa saja masih orang-orang lama.
Para motivator dan narasi-narasi yang dibagikannya masih sama juga.
Setiap periode; pada pra dan pasca Pemilu persoalan dan sikap-jawaban mereka tetap sama saja.
Mereka, orang-orangnya masih sama dan semuanya sama.
Dan adik-adik Kita masih saja diarahkan kepada mereka.
Entah untuk mengikuti, menjilati, atau menceboki.
Ahahaha….
Di Planet Yupiter emang monoton banget peradabannya.
Beda kayak di bumi ini.
Apalagi di Indonesia.
Begitu tertib, aman dan tak tahu apa-apa.
Cikampek, Mei 2023