Hari itu, Isak memesan wanita untuk ditidurinya via aplikasi BO-chat. Amung berusaha melarangnya, tapi Isak
Negeri Pelacur

Hari itu, Isak memesan wanita untuk ditidurinya via aplikasi BO-chat. Amung berusaha melarangnya, tapi Isak tidak peduli terhadap sahabatnya itu.
“Kang, uangnya ditransfer aja, ya. Jangan cash!” kata wanita itu.
Setelah terkulai karena kenikmatan yang telah diraihnya, Isak begitu kaget melihat nomor rekening tujuannya bernama Asep Obey.
“Kok nama cowok?!” tanya Isak di dalam hatinya
Usut punya usut, Asep Obey adalah suami si wanita yang telah dipesan Isak. Uang sewa yang telah ditransfer Isak ternyata digunakan untuk bekal rumah tangga mereka.
*
Keesokan harinya, Nengsih menerima telepon dari anaknya yang merengek minta uang SPP sebagai syarat ikut ujian sekolah.
Nengsih langsung menelepon suaminya. “Pak, uang kan udah Neng transfer ke Kamu, kok Lili nangis minta uang bayaran sekolah ke Neng sih?!”
Asep Obey mengaku menggunakan uang itu untuk ‘jajan’ dengan alasan merasa sangat kesepian dan rindu berat. Tanpa menyesal, ia berkata
“Hadeuhhh ya gimana lagi Neng? Habisnya kamu sering nggak ada di rumah, sih. Sedang hasrat mah kan kudu tetap tersalurkan.”
**
Lili mencurahkan kesedihan sekaligus ketakutannya itu kepada sang pacar. Riko akhirnya bersedia melunasi tagihan SPP Lili agar bisa ikut ujian. Selain itu, Riko menghibur Lili dengan mengajaknya jalan-jalan ke alun-alun, jajan es krim di minimarket, sampai finish di rumahnya untuk makan bareng dan ber-swafoto.
Lili senang betul atas apa yang ia dapat dari pacarnya hari itu. Riko tak kalah senang. Ia berbangga diri karena mampu memberi semua hal yang Lili butuhkan. Mereka berdua mengobrol di rumah yang sepi penghuni itu. Suasana membuai mereka berdua. Perlahan-lahan Riko menggauli Lili.
Di tempat lain, Amung menegur Isak yang lagi-lagi memesan wanita via BO-chat. Ia menasehati sahabatnya untuk menggunakan aplikasi itu sebagai sarana komunikasi yang baik dan benar saja.
Namun Isak malah marah-marah. Katanya,
“Justru saya ini sedang memanfaatkan fasilitas yang ada. Kalau ada keburukan di aplikasi ini, ya pihak pemerintah kuduna bisa memproteksi. Tapi kan ini mah lancar-lancar aja. Jadi ya udah, berarti emang semua ini enggak masalah.”
***
Tiba esok hari, viral skandal Pejabat Pimpinan Tinggi Menkominfo Udin Pangjait memesan wanita via BO-chat. Wanita itu berinisial N. Bukan hanya tersandung kasus skandal, Udin Pangjait juga disinyalir telah melakukan penggelapan dana yang merugikan negara sebesar 2T. Pembekuan rekening terhadap seluruh rekening Udin Pangjait pun dilakukan termasuk rekening milik istrinya Tuan Putri, dan anaknya Riko Pangjait.
Amung geleng-geleng kepala membaca beritanya. Lantas ia menunjukkan berita itu kepada sahabatnya.
Isak kaget bukan kepalang.
“Anyeeeeng! Itu mah yang kemarin dipesen ku aeng!” selorohnya.
Leave a Comment