Apa yang diperlukan dalam menjalani hidup sebagai manusia? Pertanyaan itu tiba-tiba muncul.
Tiap kali ku melamun, pertanyaan selalu muncul dan pada akhirnya membuat diriku penasaran untuk menemukan jawabannya. Rasanya, hal ini lumrah hadir di dalam kehidupan yang dijalani oleh manusia.
Aku bukan seorang penyendiri, dan kurang suka juga dengan keramaian. Namun, aku hanya suka dengan lingkungan yang hanya dihadiri oleh beberapa orang. Akan tetapi aku memiliki keheranan terhadap diriku, ketika aku sendirian, pertanyaan-pertanyaan kerap muncul dalam diriku. Kemudian hinggap dan menjelma seperti lalat kehidupan.
Meski kusadari bahwa, mungkin itu salah satu petualangan dari banyaknya kejadian dalam menjalani hidup. Sesekali, aku suka hal semacam ini.
Karena pertanyaan itu telah muncul dalam kepala, maka hanya ada satu pilihan: mencari jawaban.
Aku teringat, ketika beberapa temanku diberikan beberapa pertanyaan oleh orang lain, ia selalu menghindar. Atau menjawab dengan jawaban yang normatif. Tampaknya, manusia sebagai individu kerap berusaha melindungi dirinya sendiri terhadap “ancaman” dari luar dirinya. Sehingga ia (manusia sebagai individu) berusaha untuk tak dapat diganggu oleh siapapun.
Namun, aku selalu bertanya, apakah tindakan yang seperti itu adalah langkah yang tepat? Bagiku, di waktu tertentu, ya. Tapi di waktu yang lain, tidak.
Begini, jika ada orang lain yang kebingungan untuk menemukan alamat, sedangkan kita sebagai tahu alamat tersebut, maka kita harus memberikan petunjuk kepada dia. Maka itu adalah tindakan yang tepat. Namun, jika kita tahu alamat tapi tidak memberikan petunjuk kepada orang yang sedang mencari alamat, maka itu tidaklah tepat.
Dalam beberapa hal, kita perlu menentukan pilihan kita secara matang. Memberikan kebaikan baik pada diri kita ataupun orang lain. Selama pilihan itu membawa kita pada jalan yang baik, kenapa enggak kita coba? Meski dalam memilih sebuah pilihan, terkadang kita memiliki keraguan. Tak apa. Manusia kadang adalah makhluk yang maha ragu.
Namun, bukan berarti setiap apa yang telah kita pilih dan tentukan, kita tak siap dalam menanggung konsekuensi yang telah kita pilih. Keraguan hanya ada ketika kamu belum memilih, setelah memilih maka tak ada yang namanya keraguan, yang ada hanyalah kekhawatiran.
Setelah diriku mencoba mencari tahu beberapa pertanyaan yang lain, kini aku dapat menemukan jawaban dari pertanyaan mendasarnya, ” apa yang diperlukan dalam menjalani hidup sebagai manusia?” maka jawabanku adalah keberanian.
Manusian harus memiliki keberanian dalam bertindak dan bersikap. Selagi manusia bernafas, ia harus memiliki keberanian untuk melakukan itu. Jika tidak, maka hidupnya hanya akan dipenuhi penyesalan, kekesalan dan ketidakpastian.