Perempuan dan Akses Kesehatan Reproduksi
Sebetulnya saya mengharapkan jawaban yang lebih logis, akademis, dan lebih kuat argumennya dibandingkan dengan pertanyaan yang sering didapat orang pada kumpulan acara keluarga besar atau reuni.
Kolom ini berisikan esai opini mengenai kejadian-kejadian terkini dan personal. Ditulis sesantai yang kami mampu, seserius yang kami bisa.
Harapannya, suatu hari nanti kita bisa melihat kembali bagaimana kita mencatat peristiwa-peristiwa yang telah lewat.
Sebetulnya saya mengharapkan jawaban yang lebih logis, akademis, dan lebih kuat argumennya dibandingkan dengan pertanyaan yang sering didapat orang pada kumpulan acara keluarga besar atau reuni.
1994, 2014, 2024? Tahun yang berakhiran angka 4 memang terbukti bertuah bagi Persib Bandung. Klub asal Kota Kembang ini tercatat memenangkan gelar Liga Indonesia pada tahun 1994 dan 2014. Dan di tahun ini, 2024, Maung Bandung berhasil menginjakkan satu kakinya di podium juara, setelah mengandaskan Madura United di laga final leg pertama, dengan skor meyakinkan […]
Cung, yang kuliah di STT Wastukancana dan nongkrongnya di Warung Madam?! Kalau kalian kuliah di STT Wastukancana, rasanya tidak sahih kalau gak pernah nongkrong di Warung Madam. Anjayz basa-basi tea! Tapi memang betul, warung ini kaya comfort zone-nya mahasiswa STT. Wastukancana. Beragam aktivitas mahasiswa terjadi di sini, mulai dari sekedar makan, main game, ngobrol ngalor-ngidul […]
Semua orang bisa bilang saya lebay, saya sok-sokan SJW, gak bisa bercanda, baperan, atau si paling feminis soal sentimen saya sama caption-caption berbau misoginis itu.Tapi seberapa krusial sih caption-nya sampai harus menjadikan tubuh perempuan sebagai objek? Lagipula, krusial atau enggaknya sesuatu itu saya rasa aneh banget kalau harus mengobjektifikasi tubuh perempuan.
Sebanyak apapun si maba membaca, namun jika belum membaca buku yang menjadi standar abang-abangan. Si maba bakal dicap rendah tingkat literasinya. Padahal, kalau si maba menanyakan perihal isi bukunya, lebih seringnya mereka gelagapan dan menjawab sekenanya. Karena biasanya, sekali lagi, mereka juga cuma tau dari abang-abangannya terdahulu.
Kemarin saya bawa teman dari USA (sebut jha Huck) jalan-jalan ke satu museum di Purwakarta. Waktu udah beres keliling, pengelolanya nyamperin sambil bawa-bawa HP (mau ngerekam gitu).
Dari Gemerlap Hiburan ke Sunyi Sebatang Kara Pernah nggak sih teman-teman nongkrong di Orsel Cilamaya? Dulu, tempat itu jadi pusat hiburan bagi masyarakat Cilamaya maupun dari luar Cilamaya. Tempat paling asik buat anak muda. Tapi, belakangan, kayaknya suasana di sana udah mulai berubah deh. Memang benar apa yang dikatakan oleh Rubah, “Tidak ada yang abadi […]
Kemarin, teman saya di kantor keceletot lidahnya. Katanya badan saya terlampau kurus dan mengkhawatirkan. Saya lalu menangys di kamar mandi tapi setelah makan ESO ternyata saya haha-hehe lagi. Setelah dapat tenaga dari makanan enak, saya langsung bilang “Hei! Sini kamu duduk. Ayo kita baku hantam!” Gak deng. Air mata saya yang biasanya hanya jatuh karena […]
Hubungan yang merusak seringkali berkembang secara perlahan dari pola cinta yang mungkin awalnya tidak terlihat berbahaya. Namun, seiring waktu, pola-pola ini dapat memperkuat diri sendiri dan menyebabkan hubungan menjadi semakin merugikan dan tidak sehat.
Sebuah perlawanan formal atas rezim kesusastraan—atas bahasa yang dikooptasi oleh konflik dan kependudukan. ‘Kelembutan’ tipikal dari yang puitis dalam Memory kemudian menjelma kekerasannya sendiri; alusi yang ‘menyederhanakan’ kekerasan yang tidak terkatakan menjadi bunga-bunga berbau mesiu dan angkara.